Barselnews, Kapuas – Jajaran komisi III DPRD Kapuas meminta kepada Dinas pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Kawasan Pemukiman (DPUPR-PKP) menyelesaikan pembangunan jembatan penyeberangan Terusan Ryaa di Kecamatan Bataguh.
Ketua komisi III DPRD Kapuas, Rahmad Jainudin mengatakan berdasarkan hasil monitoring pembangunan jembatan di Terusan Raya masih belum dilanjutkan penyelesaan pekerjaan pembangunannya.
Jika dibiarkan, lanjut dia, akan berdampak pada aktivitas masyarakat memasarkan hasil pertanian ke Ibu kota Kabupaten Kapuas.
“Kita meninta kepada pihak Dinas teknis dalam hal ini PUPR-PKP untuk menyelesaiakan pembangunan jembatan tersebut,” kata Rahmad Jainudin, Selasa, 17 Desember 2019.
Legislator Partai Golkar ini juga mengatakan, mengingat jembatan tersebut merupakan urat nadi warga Terusan yang dikenal sebagai salah satu sentra pertanian.
Warga sangat memerlukan akses jembatan tersebut. Dirinya mengakui jembatan ini dibangun dengan sistem multiyers atau tahun jamak dimana proses pengerjaannya secara bertahap yang dibangun tahun 2016-2017 dana yang bersumber dari APBD.
“Saat ini baru abutment dimana bangunan jembatan yang terletak pada kedua ujung pilar jembatan untuk menahan beban yang melintas,” beber dia.
Ia menambahkan, aspirasi yang disampaikan warga setempat sangat mengharapkan penyelesaian jembatan tersebut. Sebab saat ini warga masih mengandalkan transportasi sungai sebagai kebutuhan utama.
“Warga berharap jembatan ini segera diselesaikan agar bisa dipergunakan sebagai akses jalan darat ke Kota Kauala Kapuas. Hal ini nantinya akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat, “pungkasnya. (DJEMMY NAPOLEON/A2).
